Home » Penyajian Data Dan Macam-Macam Penyajian Data

Penyajian Data Dan Macam-Macam Penyajian Data

penyajian+data
Penyajian Data

Penyajian Data Dan Macam-Macam Penyajian Data – Pada kesempatan kali ini akan membahas tentang penyajian data. Apa itu penyajian data? Bagaimana cara menyajikan suatu data yang telah terkumpul? Dan apa saja macam-macam bentuk penyajian data? Simak pembahasannya berikut ini tentang penyajian data dan macam-macam bentuk penyajiannya.

Penyajian Data

Penyajian data adalah suatu kegiatan dalam pembuatan laporan dari hasil penelitian yang telah dilakukan agar data yang telah dikumpulkan dapat dipahami dan dianalisis sesuai dengan tujuan yang diinginkan. Contoh bentuk penyajian data yang sering dijumpai adalah bentuk tabel dan bentuk diagram.

Penyajian data dalam bentuk tabel biasanya dijumpai di sekolah atau kantor dinas kemasyarakatan. Dimana berbentuk baris dan kolom yang bertujuan untuk memudahkan dalam pengelompokan suatu data. Sedangkan penyajian data dalam bentuk diagram sering terlihat dalam bidang ekonomi dan perbankan. Biasanya berisi tentang perbandingan kurs mata uang dalam kurun waktu tertentu.

Dalam melakukan penyajian data, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan, yakni singkat, akurat, dan mudah dipahami. Sehingga, para pengamat dapat dengan mudah memahami apa yang disajikan dan menyimpulkan serta memberi penilaian, perbandingan, dan lain sebagainya. 

Tujuan Penyajian Data

Ada pun tujuan yang dimaksud dalam penyajian suatu data antara lain :

  • Memberi gambaran yang sistematis tentang rangkaian peristiwa yang dihasilkan dari suatu penelitian atau observasi
  • Data akan lebih cepat dibaca dan dipahami
  • Memudahkan dalam membuat kesimpulan analisis suatu data
  • Membuat sebuah keputusan yang lebih cepat, tepat, dan akurat

Medote Pengumpulan Data

Sebelum membuat suatu penyajian data, diperlukan adanya pengumpulan data. Data itu sendiri merupakan sesuatu yang belum memiliki makna dan masih diperlukan adanya pengolahan. Sehingga dibutuhkan pengumpulan data terlebih dahulu agar data yang disajikan dapat dipercaya.

Pengumpulan data merupakan pencarian dan penganalisaan suatu informasi tentang tujuan yang ditargetkan dalam menunjang kebutuhan penelitian. Dalam prosesnya, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk memperoleh suatu data yang akurat, diantaranya adalah wawancara, observasi, dan kuesioner.

1. Wawancara

Wawancara adalah cara untuk mengumpulkan suatu data dengan meminta suatu pembahasan yang dibutuhkan secara langsung kepada sumber yang dapat dipercaya. Narasumber atau responden yang ditarget harus dapat mengarahkan dan memiliki pengalaman yang benar-benar di bidangnya.

2. Observasi

Observasi adalah cara mengumpulkan sebuah data melalui proses pengamatan atau penelitian suatu objek untuk memperoleh hasil yang diinginkan.

3. Kuesioner

Kuesioner merupakan sebuah alat pengumpul data yang digunakan oleh seorang peneliti dalam mencari jawaban atas pertanyaan-pertanyaan yang sedang diteliti. Hasil data yang diperoleh biasanya disajikan dalam bentuk pencatatan dengan tally atau turus.

Baca Lainnya :  Jumlah Sisi Dan Titik Sudut Bangun Datar

Macam-Macan Penyajian Data

Dalam penyajian suatu data, ada beberapa macam cara yang dapat dilakukan, diantaranya yaitu narasi, tabel, dan diagram.

1. Narasi

Narasi adalah jenis penyajian data dari hasil penelitian dalam bentuk teks atau kalimat. Sebagai contoh, penyebaran virus covid-19 di daerah perkotaan yang ramai lebih tinggi jika dibandingkan dengan daerah pedesaan yang masing jarang pendukuk.

Peyajian data dalam bentuk narasi ini merupakan gambaran umum dan kesimpulan yang diperoleh dari hasil pengamatan. Di bidang kesehatan, penyajian dalam bentuk teks biasanya hanya digunakan untuk memberikan suatu informasi kepada publik yang berperan sebagai laporan hasil penelitian kualitatif.

2. Tabel

penyajian+data+bentuk+tabel
Penyajian Data Dalam Bentuk Tabel

Tabel adalah kumpulan angka-angka yang disusun menurut kategori-kategori. Ada beberapa macam bentuk tabel yang telah dikenal oleh masyarakat, diantaranya yaitu : 

a. Tabel Satu Arah (One Way Table)

Tabel satu arah merupakan suatu tabel yang memuat keterangan mengenai satu hal atau satu karakteristik saja di dalamnya.

b. Tabel Dua Arah (Two Way Table)

Tabel dua arah adalah bentuk tabel yang menunjukkan hubungan antara dua hal atau dua karakteristik yang berbeda.

c. Tabel Tiga Arah (Three Way Table)

Tabel tiga arah adalah jenis tabel yang menunjukkan hubungan dari tiga hal atau tiga karakteristik yang berbeda.

d. Tabel Baris Kolom

Tabel baris kolom merupakan jenis tabel yang terdiri dari baris dan kolom yang mempunyai ciri tidak terdiri dari beberapa kategori dan bukan merupakan data kuantitatif yang telah dibuat menjadi beberapa kelompok.

e. Tabel Kontingensi

Tabel kontingensi adalah bagian dari tabel baris kolom. Namun, jenis tabel ini memiliki ciri-ciri khusus, yaitu penyajian data yang terdiri dari dua faktor atau dua variabel.

f. Tabel Silang

Tabel silang merupakan tabel yang hanya terdiri dari satu variable, tetapi juga dapat terdiri dari dua variable tergantung dari data yang diperoleh atau keadaan yang dideskripsikan.

Tabel silang satu variable digunakan untuk menggambarkan data dengan menampilkan satu karakteristiknya saja. Sedangkan tabel silang dua variable digunakan untuk menggambarkan data
dengan menampilkan dua karakteristik.

Penyususnan suatu tabel untuk memperoleh suatu data dengan tujuan tertentu, biasanya diperoleh berdasarkan waktu, wilayah, keadaan atau frekuensi.

Berdasarkan Waktu (Time Serie)

Menyusun data dengan berdasarkan waktu, maka pertimbangan waktu menjadi pokok utamanya dalam memperoleh suatu data.

Berdasarkan Wilayah

Dasar utama penyusunan atau penyajian data berdasarkan wilayah adalah menggunakan
wilayah atau daerah sebagai target dalam memperoleh datanya.

Berdasarkan Keadaan Atau Frekuensi

Penyusunan data berdasarkan keadaan atau frekuensi ini memiliki pertimbangan dari kondisi fisik atau banyaknya kejadian di suatu tempat dalam kurun waktu tertentu. Ada dua jenis distribusi frekuensi, yaitu :

  • Distribusi Frekuensi Numerikal
Baca Lainnya :  Cara Membuat Dan Menggunakan Garis Bilangan

Distribusi frekuensi numerikal merupakan pembagian kelas-kelasnya dinyatakan dalam bentuk angka-angka atau secara kuantitatif.

  • Distribusi Frekuensi Kategorikal

Distribusi frekuensi kategorikal merupakan pembagian kelas-kelasnya berdasarkan jenis data atau penggolongan data yang dilakukan secara kualitatif.

3. Diagram

Diagram merupakan jenis penyajian data berupa gambar-gambar yang menunjukkan secara visual data yang biasanya terdiri dari angka atau simbol-simbol yang dibuat berdasarkan data dari suatu tabel yang telah dibuat.

Sajian data dalam bentuk diagram ini dapat memberikan informasi yang lebih cepat yang mudah dipahami. Karena bentuk penyajian data ini lebih menarik dibandingkan penyajian data lainnya. Berdasarkan bentuknya, diagram dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu sebagai berikut :

a. Diagram Garis (Line Chart)

penyajian+data+bentuk+grafik
Penyajian Data Dalam Bentuk Diagram Garis

Diagram garis atau grafik garis bentuk penyajian data yang diperoleh dari beberapa ruas garis yang menghubungkan titik-titik pada suatu koordinat. Bidang garis horizontal (sumbu x) diginakan untuk menempatkan bilangan-bilangan yang bersifat tetap. Sedangkan garis vertikal (sumbu y) digunakan untuk menempatkan bilangan-bilangan yang sifatnya berubah-ubah.

b. Diagram Batang (Bar Chart)

penyajian+data+bentuk+diagram+batang
Penyajian Data Dalam Bentuk Diagram Batang

Diagram batang adalah bentuk penyajian data dengan batang-batang berbentuk persegi panjang yang lebarnya sama dan dilengkapi dengan skala atau ukuran sesuai data yang disajikan. Antara batang yang satu dengan yang lainnya tidak boleh saling menempel dan jaraknya harus sama. Diagram batang memiliki beberapa jenis, diantaranya adalah :

Diagram Batang Tunggal (Single Bar Chart)

Yaitu diagram yang terdiri dari satu batangan yang menggambarkan sebuah perkembangan dari suatu karakteristik.

Diagram Batang Ganda (Multiple Bar Chart)

Yaitu diagram yang terdiri dari beberapa batangan untuk menggambarkan beberapa hal atau karakteristik

c. Diagram Lingkaran (Pie Chart)

penyajian+data+bentuk+diagram+lingkarang
Penyajian Data Dalam Bentuk Diagram Lingkaran

Diagram lingkaran adalah bentuk penyajian data berupa lingkaran yang telah dibagi menjadi juring-juring sesuai dengan data yang disajikan. Bagian-bagian dari keseluruhan data tersebut biasanya dinyatakan dalam persen atau derajat.

Diagram lingkaran adalah bentuk penyajian data berupa lingkaran yang telah dibagi menjadi juring-juring sesuai dengan data yang disajikan. Bagian-bagian dari keseluruhan data tersebut biasanya dinyatakan dalam persen atau derajat.

Diagram lingkaran merupakan gambaran perbandingan nilai dari suatu karakteristik. Fungsi utama dari diagram lingkaran ini adalah untuk mengetahui perbandingan antara suatu data dengan data keseluruhan.

Demikianlah pembahasan mengenai penyajian data dan macam-macam penyajian data. Semoga bermanfaat.

Baca Juga :

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top