Home » Matematika » Pengertian Segi Empat Beserta Jenis-jenis Dan Rumusnya

Pengertian Segi Empat Beserta Jenis-jenis Dan Rumusnya

pengertian+segi+empat+dan+rumus+segi+empat
Segi Empat Dan Rumus Segi Empat

Pengertian Segi Empat Dan Rumus Segi Empat – Dalam kehidupan sehari-hari, banyak dijumpai benda-benda dengan bentuk segi empat. Contohnya seperti keramik lantai, bingkai foto, papan catur, tikar, dan lain-lain. Lalu, apa itu segi empat?

Pengertian Segi Empat

Segi empat adalah bentuk dua dimensi segi banyak (polygon) yang memiliki jumlah sisi dan sudut sebanyak 4 buah. Dalam matematika, bentuk segi empat dikategorikan sebagai bangun datar.

Bangun datar itu sendiri merupakan bentuk dua dimenasi yang memiliki panjang dan lebar. Dalam pembahasannya, bangun datar memiliki perhitungan luas dan keliling yang dapat ditentukan dengan rumus matematika.

Panjang sisi dan besar sudut pada bentuk segi empat ada yang beraturan dan ada yang tidak beraturan. Berdasarkan hal tersebut, bentuk segi empat dibedakan menjadi beberapa jenis dengan rumus yang berbeda-beda.

Jenis-Jenis Segi Empat Dan Rumusnya

Dalam bangun datar, yang termasu bangun segi empat adalah persegi, persegi panjang, jajar genjang, belah ketupat, layang-layang, dan trapesium.

Persegi

Persegi adalah segi empat yang mempunyai 4 sisi sama panjang dan 4 sudut berbentuk siku-siku. Persegi juga disebut dengan bujur sangkar.

Rumus perhitungan persegi adalah:

L = s x s
K = 4 x s

Keterangan:
L = Luas persegi
K = Keliling persegi
s = sisi persegi

Contoh

Sebuah persegi memiliki panjang sisi 5 cm. Berapakah luas dan keliling persegi tersebut?

Penyelesaian:
L = s x s
L = 5 x 5
L = 25 cm²
Jadi, luas persegi tersebut adalah 25 cm².

K = 4 x s
K = 4 x 5
K = 20 cm
Jadi, keliling persegi tersebut adalah 20 cm.

Persegi Panjang

Persegi panjang adalah segi empat yang mempunyai 2 pasang sisi sejajar dan sama panjang, serta memiliki 4 sudut berbentuk siku-siku.

Rumus perhitungan persegi panjang adalah:

L = p x l
K = 2 x (p + l)

Baca Lainnya :  Rumus Jari-Jari Lingkaran Dan Contoh Soalnya

Keterangan:
L = Luas persegi panjang
K = Keliling persegi panjang
p = panjang
l = lebar

Contoh

Sebuah persegi panjang mempunyai panjang 10 cm dan lebar 5 cm. Berapakah luas dan keliling persegi panjang tersebut?

Penyelesaian:
L = p x l
L = 10 x 5
L = 50 cm²
Jadi, luas persegi panjang tersebut adalah 50 cm².

K = 2 x (p + l)
K = 2 x (10 + 5)
K = 2 x 15
K = 30 cm
Jadi, keliling persegi panjang tersebut adalah 30 cm.

Jajar Genjang

Jajar genjang adalah segi empat yang mempunyai 2 pasang sisi sama panjang dan sejajar, serta memiliki pasangan sudut lancip dan sudut tumpul.

Rumus perhitungan jajar genjang adalah:

L = a x t
K = 2 x (a + b)

Keterangan:
L = Luas jajar genjang
K = Keliling jajar genjang
a = sisi alas
b = sisi miring
t = tinggi

Contoh

Sebuah jajar genjang memiliki ukuran alas 10 cm, sisi miring 12 cm, serta tinggi 8 cm. Berapakah luas dan keliling jajar genjang tersebut?

Penyelesaian:
L = a x t
L = 10 x 8
L = 80 cm²
Jadi, luas jajar genjang tersebut adalah 80 cm².

K = 2 x (a + b)
K = 2 x (10 + 12)
K = 2 x 22
K = 44 cm
Jadi, keliling jajar genjang tersebut adalah 44 cm.

Belah Ketupat

Belah ketupat adalah segi empat yang memiliki 4 sisi yang sama panjang dan memiliki pasangan sudut lancip dan sudut tumpul.

Rumus perhitungan belah ketupat adalah:

L = 1/2 x d1 x d2
K = 4 x s

Keterangan:
L = Luas belah ketupat
K = Keliling belah ketupat
d1 = diagonal 1
d2 = diagonal 2
s = sisi belah ketupat

Contoh

Sebuah belah ketupat memiliki ukuran sisi 7 cm, serta panjang diagonalnya 10 cm dan 12 cm. Berapakah luas dan keliling belah ketupat tersebut?

Penyelesaian:
L = 1/2 x d1 x d2
L = 1/2 x 10 x 12
L = 1/2 x 120
L = 60 cm²
Jadi, luas belah ketupat tersebut adalah 60 cm².

K = 4 x s
K = 4 x 7
K = 28 cm
Jadi, keliling belah ketupat tersebut adalah 28 cm.

Baca Lainnya :  Cara Mencari Harga Beli Dari Persentase Kerugian

Layang-Layang

Layang-layang adalah segi empat yang mempunyai 2 pasang sisi sama panjang dan sepasang sudut sama besar.

Rumus perhitungan layang-layang adalah:

L = 1/2 x d1 x d2
K = s + s + s + s

Keterangan:
L = Luas layang-layang
K = Keliling layang-layang
d1 = diagonal 1
d2 = diagonal 2
s = sisi layang-layang

Contoh

Sebuah layang-layang memiliki garis diagonal 10 cm dan 20 cm. Ukuran sisi layang-layang yang sama panjang adalah 7 cm dan 18 cm. Berapakah luas dan keliling layang-layang tersebut?

Penyelesaian:
L = 1/2 x d1 x d2
L = 1/2 x 10 x 20
L = 1/2 x 200
L = 100 cm²
Jadi, luas layang-layang tersebut adalah 100 cm².

K = s + s + s + s
K = 7 + 7 + 18 + 18
K = 50 cm
Jadi, keliling layang-layang tersebut adalah 50 cm.

Trapesium

Trapesium adalah segi empat yang memiliki 2 sisi sejajar yang tidak sama panjang, serta 2 sisi lainnya yang tidak tidak sejajar.

Rumus perhitungan trapesium adalah:

L = 1/2 x (jumlah sisi sejajar) x t
K = s + s + s + s

Keterangan:
L = Luas trapesium
K = Keliling trapesium
t = tinggi
s = sisi trapesium

Contoh

Sebuah trapesium memiliki sepasang sisi sejajar masing-masing berukuran 10 cm dan 12 cm. Ukuran sisi lainnya yaitu 8 cm dan 13 cm. Sedangkan tingginya 8 cm. Berapakah luas dan keliling trapesium tersebut?

Penyelesaian:
L = 1/2 x (jumlah sisi sejajar) x t
L = 1/2 x (10 + 12) x 8
L = 1/2 x 22 x 8
L = 1/2 x 176
L = 88 cm²
Jadi, luas trapesium tersebut adalah 88 cm²

K = s + s + s + s
K = 8 + 10 + 13 + 12
K = 43 cm
Jadi, keliling trapesium tersebut adalah 43 cm.

Demikianlah pembahasan mengenai pengertian segi empat beserta jenis-jenis dan rumusnya. Semoga bermanfaat.

Baca Juga :

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top