
Alat ukur panjang adalah alat yang digunakan untuk menentukan dimensi panjang, jarak, diameter, ketebalan, hingga kedalaman. Alat ukur ini ada yang memiliki satuan baku dan tidak baku. Pada artikel ini akan dibahas tentang apa saja alat ukur panjang baku dan tidak baku.
Alat ukur panjang baku adalah alat yang digunakan untuk mengukur panjang dengan satuan yang telah ditetapkan secara internasional. Alat ukur ini umumnya digunakan dalam kegiatan pendidikan, ilmiah, pendidikan, dan tehnik.
Sedangkan alat ukur panjang tidak baku merupakan alat ukur panjang yang tidak memiliki standar internasional, serta hasil pengukurannya bisa berbeda-beda tergantung pada orang yang mengukurnya.
Alat Ukur Panjang Baku Dan Tidak Baku
Terdapat berbagai macam alat ukur panjang, baik yang baku maupun tidak baku. Berikut merupakan macam-macam alat ukur panjang yang perlu kita ketahui.
A. Macam-Macam Alat Ukur Panjang Baku
Alat ukur panjang baku memiliki hasil pengukuran yang tetap. Artinya, dalam melakukan pengukuran menggunakan alat ini, hasilnya akan selalu sama meskipun dilakukan oleh siapa saja.
Macam-macam alat ukur panjang baku antara lain:
1. Penggaris
Alat ukur sederhana yang sering digunakan untuk mengukur panjang benda dengan skala milimeter dan centimeter.
2. Meteran
Meteran digunakan untuk mengukur panjang benda yang lebih besar atau panjang, seperti ruangan, kain, atau bangunan. Meteran tersedia dalam berbagai ukuran dan jenis, seperti meteran gulung, meteran pita, dan meteran laser.
3. Jangka Sorong
Jangka sorong adalah alat ukur yang lebih presisi dengan tingkat ketelitian hingga 0.1 mm. Jangka sorong digunakan untuk mengukur diameter, ketebalan, atau kedalaman suatu benda.
4. Mikrometer Sekrup
Mikrometer sekrup adalah alat ukur yang paling presisi dengan tingkat ketelitian hingga 0.01 mm. Mikrometer sekrup digunakan untuk mengukur benda-benda yang sangat kecil dan membutuhkan pengukuran yang sangat akurat.
5. Measuring Wheel
Measuring wheel (roda pengukur) adalah alat yang digunakan untuk mengukur jarak dengan cara menghitung putaran roda saat digerakan di sepanjang lintasan yang akan diukur. Alat ini biasanya digunakan untuk mengukur jalan, lapangan, dan area kontruksi.
A. Macam-Macam Alat Ukur Panjang Tidak Baku
Alat ukur panjang tidak baku memiliki hasil pengukuran yang tidak tetap. Artinya, setiap orang yang melakukan pengukuran, hasilnya akan berbeda-beda.
Macam-macam alat ukur panjang tidak baku antara lain:
1. Jengkal
Jengkal adalah pengukuran menggunakan rentangan telapak tangan, dari ujung ibu jari ke ujung jari kelingking.
2. Depa
Depa adalah pengukuran menggunakan rentangan tangan dari ujung jari tengah tangan kanan ke ujung jari tengah tangan kiri.
3. Hasta
Hasta adalah pengukuran panjang dengan menggunakan jarak dari siku hingga ujung jari tengah.
4. Langkah kaki
Telapak kaki adalah pengukuran jarak dengan menggunakan langkah kaki saat berjalan.
5. Telapak kaki
Telapak kaki adalah pengukuran panjang dengan telapak kaki, dari tumit hingga ujung jari.
Demikianlah informasi mengenai alat ukur panjang baku dan tidak baku beserta contohnya masing-masing. Semoga bermanfaat.