
Bagian-Bagian Lingkaran – Lingkaran merupakan salah satu jenis bangun datar yang memiliki satu buah sisi. Berbeda dengan bangun datar lainnya, lingkaran tidak memiliki titik sudut karena sisinya yang melengkung.
Dalam kehidupan sehari-hari banyak dijumpai benda yang menyerupai bentuk lingkaran. Contohnya seperti roda sepeda, setir mobil, cincin, gelang, dan jam dinding.
Sebagai bangun datar, lingkaran tidak memiliki dimensi panjang dan lebar. Tetapi memiliki jari-jari dan diameter sebagai dimensi perhitungannya.
Dalam pembahasannya, setiap bangun datar memiliki bagian-bagian pembentuk bangunnya. Lalu, apa saja bagian-bagian pada lingkaran?
Bagian-Bagian Lingkaran Dan Penjelasannya
Berikut adalah bagian-bagian yang terdapat pada lingkaran beserta penjelasannya masing-masing.
Titik Pusat Lingkaran
Titik pusat adalah bagian lingkaran berupa sebuah titik yang terletak di tengah-tengah lingkaran. Titik ini mempunyai jarak yang sama dengan sisi lingkaran mana saja. Perhatikan gambar di atas, titik O merupakan titik pusat lingkaran.
Jari-Jari Lingkaran
Jari-jari lingkaran adalah jarak dari titik pusat dengan sisi lingkaran. Lingkaran memiliki jari-jari dengan jumlah tak terhingga, tetapi panjangnya selalu sama.
Pada gambar di atas, jari-jari lingkaran ditunjukkan oleh garis OA, garis OB, garis OC, dan garis OD.
Diameter Lingkaran
Diameter adalah jarak antara sisi lingkaran dengan sisi lingkaran lainnya yang melewati titik pusat. Pada gambar di atas, garis AB dan garis CD dinamakan diameter lingkaran.
Perhatikan juga bahwa garis AB terbentuk oleh garis AO dan garis OB. Dengan begitu, panjang diameter sama dengan dua kali jari-jari lingkaran.
Busur Lingkaran
Busur lingkaran merupakan potongan lengkungan yang terletak pada sisi lingkaran. Busur lingkaran terpanjang dinamakan keliling lingkaran.
Pada gambar di atas, garis lengkung AC, garis lengkung CB, garis lengkung BD, dan garis lengkung DA dinamakan busur lingkaran.
Tali Busur Lingkaran
Tali busur adalah garis lurus dalam lingkaran yang menghubungkan dua titik pada sisi lingkaran. Berbeda dengan diameter, tali busur tidak melewati titik pusat lingkaran.
Pada gambar di atas, tali busur lingkaran ditunjukkan oleh garis lurus DE dan garis lurus AC, dimana garis-garis tersebut tidak melewati titik pusat lingkaran.
Tembereng Lingkaran
Tembereng lingkaran adalah luas daerah yang terletak di dalam lingkaran yang dibatasi oleh busur dan tali busur.
Pada gambar lingkaran di atas, tembereng lingkaran ditunjukkan oleh daerah yang berwarna kuning. Daerah tersebut dibatasi oleh busur AC dan tali busur AC.
Juring Lingkaran
Juring lingkaran adalah luas daerah yang berada di dalam lingkaran yang dibatasi oleh dua buah jari-jari lingkaran dan sebuah busur.
Perhatikan gambar lingkaran di atas, juring lingkaran ditunjukkan oleh daerah yang berwarna hijau. Daerah tersebut dibatasi oleh jari-jari OA dan jari-jari OD, serta busur AD.
Apotema Lingkaran
Apotema lingkaran adalah garis yang menghubungkan titik pusat dengan tali busur lingkaran. Garis apotema bersifat tegak lurus dengan tali busur. Pada gambar di atas, garis OF dinamakan apotema lingkaran.
Sudut Pusat Lingkaran
Sudut pusat adalah sudut yang dibentuk oleh dua buah jari-jari yang berpotongan di titik pusat lingkaran.
Pada gambar di atas, sudut pusat lingkaran ditunjukan oleh sudut yang terbentuk oleh jari-jari OB dan jari-jari OD yang berpotongan di titik pusat O.
Sudut Keliling Lingkaran
Sudut keliling adalah sudut yang dibentuk oleh dua buah tali busur yang berpotongan pada sisi lingkaran.
Pada gambar lingkaran di atas, sudut keliling lingkaran ditunjukan pada sudut yang terbentuk oleh tali busur CD dan tali busur DE dan berpotongan di titik D.
Demikianlah pembahasan mengenai bagian-bagian lingkaran beserta gambar dan penjelasannya. Semoga bermanfaat.
Baca Juga :